Aspek –Aspek sosiologi pada kasus 4 november (AHOK)



 
 Nama : M Syahrul Rizaldi 
 NPM  : C1021511RB1015
 Jurusan : ILMU KOMUNIKASI, USB YPKP BANDUNG

Berdasar kan Kelompok sosial

Kelompok sosial adalah kumpulan manusia yang memiliki kesadaran bersama akan keanggotaan dan saling berinteraksi. Kelompok diciptakan oleh anggota masyarakat. Kelompok juga dapat memengaruhi perilaku para anggotanya.

Dalam kasus ahok ini adalah ketika ahok berpidato di Kepulauan Seribu dan pemaparan nya itu ada ucapan yang salah tafsir, yang dapat menyinggung umat muslim maka masyarakat merasa tidak di hargai sehingga terbentuk lah sekolompok orang/ kelompok sosial yang mempunyai tujuan yang sama yaitu kontra terhadap apa yang telah di katakan oleh seorang gubernur ahok.
Sebelumnya, potongan video Ahok berbicara di hadapan warga Kepulauan Seribu beredar viral di media sosial karena dirinya menyebutkan adanya pihak-pihak yang membohongi pemilih dengan menggunakan surat Al Maidah ayat 51 untuk  melarang warga memilih pemimpin non-muslim. Pernyataannya tersebut mengundang kontroversi publik. Ahok yang juga merupakan kandidat calon Gubernur DKI itu dalam Pilkada 2017 itu sudah menyampaikan klarifikasi melalui akun Instagram miliknya, @basukibtp dan menganjurkan masyarakat melihat langsung video versi utuh agar dapat menerima pernyataannya secara lengkap tanpa dipotong, terutama pada menit 23.40 hingga 25.35. Ahok juga sudah menyatakan permintaan maafnya pada warga muslim atas pernyataannya itu.


Stratifikasi sosial
Stratifikasi sosial adalah pengelompokan anggota masyarakat kedalam lapisan-lapisan sosial secara bertingkat. Atau definisi stratifikasi sosial yaitu merupakan suatu pengelompokan anggota masyarakat berdasarkan status yang.
Dengan ada nya stratifikasi sosial maka para ulama berpendapat dan mengeluar kan pendapat sebagai perwakilan dari umat muslim
 jakarta (SI Online) - Ulama kharismatik asal Cirebon Buya Yahya angkat bicara soal kepemimpinan DKI Jakarta yang saat ini sedang ramai dibicarakan khususnya soal Basuki Purnama (Ahok) dan organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI).

Ia menjelaskan, berdasarkan kesepakatan para ulama bahwa kepemimpinan kaum muslimin tidak boleh dipimpin oleh orang diluar Islam. "Itu sudah merupakan kesepakatan, dan ini sudah sangat jelas tidak perlu didiskusikan lagi, jadi jelas hukumnya haram jika kita menyerahkan urusan kaum muslimin kepada seorang yang tidak beriman kepada Allah Swt dan RasulNya," tegas Buya Yahya.


Perubahan sosial

Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai, sikap-sikap sosial, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Dengan ada nya perubahan sosial maka timbul lah pandangan masyarakat terhadap Gubernur DKI yaitu ahok Dalam hal ini juga polisi belum mempunyai kesimpulan mengenai kasus Ahok ini. Sehari sebelum unjuk rasa besar, sebuah berita bohong beredar yang mengatakan bahwa 'polisi menganggap Ahok tidak menistakan agama'. Kabar itu mengutip Kadiv Humas Mabes Polri, Boy Rafli Amar, yang mengatakan, "sudah kami cek video tersebut dan tidak mengandung penghinaan."
Tetapi dalam akun resminya, Humas Polri mengatakan kutipan itu tidak benar. "Kesimpulan hal tersebut menunggu gelar perkara. Ada juga yang mengatakan bahwa wartawan Kompas TV Muhammad Guntur adalah 'provokator kericuhan yang sebelumnya ditangkap karena melempar botol minuman dari arah demonstran ke petugas keamanan.'
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin kemudian mengeluarkan pernyataan kepada sejumlah media dan menegaskan bahwa Muhammad Guntur adalah wartawan yang dia kenal dan bukan provokator.

Komunikasi Massa

Pengertian Komunikasi Massa adalah bentuk komunikasi yang menggunakan saluran (Media) dalam menghubungkan komunikator dan komunikan secara massal, berjumblah banyak, terpencar, sangat heterogen dan menimbulkan efek tertentu. Selain itu pesan yang disampaikan cenderung terbuka dan mencapai khalayak dengan serentak.
Dengan ada nya komunikasi yang sangat ekstrim oleh media massa sehingga masyarakat dapat terpengaruhi secara reflect dan timbul lah sebuah persepsi yang berbeda beda di masyarakat dan memicu emosi dan terjadi lah sebuah konlflik sosial Pada intinya, dalam aksi 4 november yang terjadi kita jangan terlalu emosi dan mudah terprovokasi oleh semua pemberitaan yang beredar. Pemberitaan yang beredar belum tentu benar adanya. Baik dari pemberitaan yang ada di media sosial, cetak, maupun media massa yang lainnya. Kita harus hidup rukun serta bertoleransi antara umat beragama yang ada. Negara kita bukanlah negara yang berdirikan atas satu agama, tetapi bermacam-macam agama yang ada di Indonesia.

0 komentar: